Menurut tinjauan dr. Kevin Adrian dari alodokter, mencegah anak dari gigitan nyamuk merupakan langkah penting untuk menjauhkan anak dari berbagai penyakit yang ditularkan melalui perantara nyamuk, seperti demam berdarah dan malaria. Apalagi sudah memasuki musim hujan nih Mom.
Si Kecil mungkin tidak akan menyadari jika seekor nyamuk telah hinggap dan menggigit tubuhnya. Meskipun ada rasa gatal setelahnya yang akan mengganggunya. Bayi dan anak-anak kecil memang sering menjadi sasaran empuk nyamuk.
Sebagai orang tua, pasti mom tidak mau jika Si Buah Hati digigit nyamuk. Maka dari itu mom harus mencegahnya agar Si Buah Hati tidak digigit nyamuk.
Bagaimana cara mencegahnya? Yuk simak mom!
- Yang pertama mom harus lakukan yaitu, rajin membersihkan wadah penampungan air yang berpotensi menjadi tempat nyamuk berkembang biak.
- Yang kedua yaitu, hindari membawa Si Buah Hati keluar rumah pada pagi dan sore hari saat nyamuk rawan beredar.
- Yang ketiga yaitu, pakaikan Si Buah Hati celana panjang dan baju lengan panjang berwarna cerah, terutama saat bermain di luar rumah. Dilansir dari Live Science nyamuk tertarik pada warna gelap karena mampu menyerap panas. Oleh karena itu, mom harus menggunakan pakaian yang berwarna terang.
- Kemudian, pasang kasa anti nyamuk pada jendela dan kelambu pada tempat tidur Si Buah Hati.
- Dan yang harus mom lakukan yaitu, gunakan lotion anti nyamuk khusus bayi dan anak. Namun, ingat jika lotion tersebut umumnya baru boleh digunakan pada bayi berusia di atas 2 bulan dan hanya boleh dioleskan 1 kali sehari.
Jika ingin menggunakan bahan alami, mom bisa memilih Niinon Minyak Telon Plus Baby Essence. Kandungan dari Oleum Cajuputi dipercaya dapat mencegah gigitan nyamuk. Selain itu kandungan dari Oleum Baby Essence yang wanginya tahan lama dapat membuat Si Buah Hati harum sepanjang hari.